18-04-2011 diposkan oleh melindacare
Perkembangan anak dalam proses tumbuh kembangnya selama ini tentu tidak jauh dan tak pernah tergantikan dari peranan seorang ibu, padahal peranan ayah tak kalah pentingnya. Kini, banyak ayah yang berperan besar dalam proses mendidik anak serta melakukan aktivitas rumah tangga. Berbagai penelitian yang berhubungan dengan perkembangan anak juga menunjukkan bahwa pengaruh seorang ayah telah dimulai sejak usia yang sangat dini.
Salah satu penelitian mengungkapkan bahwa seorang bayi yang banyak menghabiskan waktu bersama ayahnya akan jauh lebih nyaman saat berada di lingkungan orang-orang asing dewasa, serta lebih banyak mengoceh dan mau digendong oleh siapapun dibandingkan dengan bayi yang sedikit menghabiskan waktu bersama ayahnya. Oleh karena itu, perkembangan anak pun tak luput dari pantauan seorang ayah.
Tanpa disadari orangtuanya, anak laki-laki biasanya menganggap sang ayah sebagai panutan dalam hidupnya, sementara bagi anak wanita seorang ayah merupakan pelindung, pengayom serta sosok bagi calon suami idealnya di masa yang akan datang. Selain itu, meskipun anak-anak berusia remaja tampak kurang mendengarkan nasehat orangtuanya, namun sebuah fakta menunjukkan bahwa mereka sebetulnya sangat menyimak yang dikatakan oleh orangtuanya tersebut. Dan tentunya perkembangan anak disini semuanya tergantung bagaimana dari sikap dan pendidikan yang diberikan orangtua pada anaknya mulai sejak dini untuk menentukan masa depan anak-anaknya nanti.
Sebagaimana Anda ketahui, pergaulan remaja sekarang telah jauh berbeda dengan masa Anda remaja dulu. Narkoba, tawuran, genk motor serta pornografi merupakan bentuk kenakalan remaja yang sudah menunggu di gerbang sekolah anak-anak, bahkan mungkin sudah berada di dalam rumah Anda. Kaum pria diketahui memiliki kemampuan untuk mengenali dan menanggapi emosi anak-anaknya secara konstruktif dibandingkan kaum wanita. Maka dari itu, peranan ayah dalam mendidik perkembangan anak harus dimaksimalkan dengan adanya tantangan kenakalan yang akan dihadapi anak remajanya.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Cardiff University's School of Medicine, Inggris, mengungkapkan bahwa anak-anak remaja baik pria maupun wanita ternyata cenderung menolak pada tawaran merokok yang ditawarkan oleh lingkungan maupun teman-temannya. Setelah ditelusuri lebih lanjut, para remaja berusia 11-15 tahun yang menolak tersebut ternyata sering membicarakan masalah tersebut dengan ayah mereka.
Penelitian tersebut seolah menjadi bukti baru pentingnya peranan ayah dalam sebuah keluarga. Maka dari itu, para ayah diharapkan dapat lebih menyadari pentingnya peran mereka terhadap kebiasaan-kebiasaan buruk yang biasa menimpa anaknya, khususnya anak wanita. Nasehat yang diberikan sang ayah pun akan lebih efektif untuk menjauhkan anak-anak dari pengaruh-pengaruh negatif dibandingkan larangan keras yang biasanya diterapkan oleh sang ibu. Dari sinilah kita bisa melihat bahwa perkembangan anak tidak hanya selalu dilimpahkan pada seorang ibu saja, bahkan sang ayah pun harus turut menuntun proses kembang tumbuh anak-anaknya.
Jadi janganlah Anda berpikiran telah gagal sebagai seorang ibu bila Anda mendapatkan kesulitan saat menasehati anak-anak remaja Anda, terutama untuk masalah merokok dan hal-hal negatif lainnya. Cobalah untuk mendelegasikan larangan tersebut pada suami Anda, karena telah banyak penelitan yang menunjukkan bahwa nasehat seorang ayah akan lebih didengar saat menasehati anak-anaknya agar terhindar dari pengaruh-pengaruh negatif lingkungan dan hal ini juga tentu baik bagi perkembangan anak nantinya
Info, kesehatan lain di http://qbomadblack.blogspot.com
Ikuti sehat n sejahtera di http://truenetworks.blogspot.com
Belanja di http://pilihoke.blogspot.com
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar